Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan Bireuen mengirimkan 13 peserta untuk mengikuti 6 tangkai lomba pada Peksimida XVI di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, Jantho Aceh Besar.
Adapun tangkai lomba yang diikuti kontingen Umuslim antara lain 1. Monolog, 2. Vokal Pop putri, 3. Vokal Dangdut putri, 4. Nyanyi Seriosa, 5. Nyanyi Keroncong dan Tari.
Ketua panitia pelaksana, Dr Dra Ratri Candrasari M.Pd melaporkan, Peksimida XVI berlangsung di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, diikuti 530 peserta dari 18 perguruan tinggi di Aceh.
Kegiatan dibuka Pj Gubernur Aceh diwakili Kadisdik Aceh, Marthunis ST DEA, berlangsung di Jantho Aceh Besar, Senin (24 Juni 2024),, memperlombakan 16 tangkai Lomba, melibatkan 48 dewan juri.
Dalam pidato pembukaan kadisdik Aceh Martunis ST DEA membacakan amanat tertulis Pj Gubernur Aceh menekankan bahwa pentingnya seni dan budaya sebagai identitas bangsa yang harus dilestarikan dan dikembangkan.
Menurutnya Pemerintah Aceh, berkomitmen mendukung pengembangan seni dan budaya melalui peningkatan kualitas pendidikan seni, menciptakan iklim kondusif bagi seniman, dan melaksanakan berbagai program seni budaya.
Harapannya Peksimida XVI dapat berjalan lancar dan mengajak semua pihak untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan Peksimida XVI, sehingga bisa menginspirasi peserta untuk terus berkarya, dan melahirkan seniman muda berbakat yang dapat mengharumkan nama Aceh di kancah nasional dan internasional.
Kemudian Pj Bupati Aceh Besar Aceh Besar diwakili sekda Drs Sulaimi MSi menyampaikan apresiasi kepada Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh sebagai pelaksana kegiatan.
Acara ini tidak hanya sebagai ajang silaturrahmi insan seni dan budaya, tetapi juga sebagai upaya memajukan seni budaya di Kota Jantho.
“Semoga acara ini berjalan lancar sesuai dengan tema ‘Merdeka Berprestasi, Talenta Seni Menginspirasi’,”ungkap Drs Sulaimi MSi.
Ketua Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPMI) Aceh, Prof Dr Mustanir MSc menyambut baik inisiatif pemerintah melalui Badan Pengembangan Talenta Indonesia yang membantu mengembangkan bakat mahasiswa sejak dini.
“Harapannya ke depan, saat mencari pekerjaan, pihak terkait bisa dengan mudah mengontak talenta yang ada di manajemen talenta Indonesia,”ujar Mustanir.
Sedangkan Rektor ISBI Aceh Prof Dr Wildan MPd, pada keempatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada pengurus BPSMI Aceh atas dukungannya sehingga ISBI Aceh dapat menjadi tuan rumah Peksimida tahun ini.
Prof Dr Wildan MPd mengapresiasi partisipasi semua perguruan tinggi yang hadir serta dedikasi panitia, dosen, tenaga akademik, dan mahasiswa.
“Sebagai kampus seni, kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan berkesenian peserta, serta mendorong mahasiswa mengembangkan kreativitas dan meraih prestasi,” ucap Rektor ISBI Aceh.
Adapun 18 kampus yang ikut Peksimida XVI adalah : ISBI Aceh, USK, Universitas Teuku Umar, Universitas Samudera, Malikussaleh, USM, Universitas Bumi Persada, Universitas Almuslim, Muhammadiyah Mahakarya Aceh, Bina Bangsa Getsempena, Universitas Muhammadiyah, Sains Cut Nyak Dhien,Universitas Islam Kebangsaan Indonesia, Abulyatama, Ubudiyah Indonesia, Universitas Jabal Gafur, Politeknik Indonesia Venezuela, Sekolah Tinggi Ilmu Hukum, dan Universitas Muhammadiyah Takengon.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan Penyerahan surat persetujuan menjadi tuan rumah pada tahun 2026 dari Rektor Almuslim Dr. Marwan, M.Pd disampaikan oleh
Warek 3 Umuslim Dr. drh. Zulfikar, M.Si kepada Ketua Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPMI) Prof. Dr Mustanir MSc.(Humas-Umuslim).