Universitas Almuslim & Universiti Teknologi MARA Bahas Warisan Budaya dan Keberlanjutan di Era Modern


Bireuen, 23 Oktober 2025 — Universitas Almuslim kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat jejaring akademik internasional melalui kegiatan International Collaboration bertajuk “Heritage & Sustainability in Modern Practice.” Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada Kamis, 23 Oktober 2025, pukul 10.00 WIB, dan diikuti oleh dosen, mahasiswa, serta akademisi dari berbagai institusi di Indonesia dan Malaysia.


Kegiatan ini menghadirkan dua pembicara utama, yakni Ir. Richard Mareno, M.T dari Universitas Almuslim (Indonesia), dan Dr. Iryani Abdul Halim Choo dari Universiti Teknologi MARA (Malaysia).


Dalam sesi pertama, Ir. Richard Mareno, M.T membawakan materi bertema “Integrating Climate Change Risk Management into Sustainable Road Infrastructure Development.” Ir. Richard Mareno menjelaskan pentingnya penerapan prinsip ketahanan iklim dalam perencanaan dan pembangunan infrastruktur jalan, terutama di wilayah rawan bencana seperti Aceh.

Pendekatan ini tidak hanya menekan risiko kerusakan akibat perubahan iklim, tetapi juga mendorong terwujudnya sistem transportasi yang berkelanjutan dan berdaya adaptasi tinggi
Sesi kedua dilanjutkan oleh Dr. Iryani Abdul Halim Choo, yang mengangkat topik “Cultural Heritage and Green Design in Urban Sustainability.”

Dr. Iryani menekankan pentingnya pelestarian warisan budaya dalam desain perkotaan modern. Menurutnya, integrasi nilai-nilai budaya dengan konsep desain hijau dapat memperkuat identitas kota sekaligus meningkatkan kualitas lingkungan hidup


Koordinator program yang sekaligus Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) Universitas Almuslim, Risky Novialdi, S.IP., M.Hi., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan kolaboratif ini merupakan bagian dari agenda internasional Universitas Almuslim untuk memperluas kerja sama lintas negara dalam bidang pendidikan, riset, dan pembangunan berkelanjutan.

Ia juga menambahkan bahwa acara ini menjadi momentum penting untuk mempertemukan akademisi lintas disiplin dalam membahas isu-isu strategis seputar warisan budaya dan keberlanjutan lingkungan di seluruh dunia. Untuk Bulan Oktober 2025, giliran Fakultas Teknik yang menjadi mitra pelaksanaan kegiatan internasional ini. Bulan-bulan selanjutnya akan diikuti oleh Fakultas lain di seluruh Universitas Almuslim.

Rektor Universitas Almuslim menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian dari visi kampus untuk menjadi pusat pembelajaran global berbasis heritage dan sustainability. Harapannya, kolaborasi seperti ini dapat memperluas jejaring akademik dan memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu dan praktik keberlanjutan di tingkat regional maupun internasional.


Melalui kegiatan ini, Universitas Almuslim berupaya memperkuat posisinya sebagai institusi pendidikan yang aktif berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik keberlanjutan di tingkat global. Kolaborasi antara Universitas Almuslim dan Universiti Teknologi MARA menjadi wujud nyata dari sinergi regional yang mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals).(MZ)

Sumber: (Rizki Novialdi)