Mahasiswa Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan, Bireuen, Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Gampong Wonosari, Kecamatan Bandar, Bener Meriah, mengajarkan dan memperkenalkan berbagai ilmu geografi dan mitigasi bencana bagi anak-anak pelajar gampong setempat.
Kegiatan tersebut berlangsung di Taman Pendidikan Al-quran (TPA) dikhususkan kepada anak-anak sekolah dasar di Gampong Wonosari, Kecamatan Bandar.
Mahasiswa KKM, Ziaurrahmi, dirinya memperkenalkan penggunaan media pembelajaran di lokasi KKM, memperkenalkan sesuatu kepada anak-anak dengan media sangat penting dalam mengajar geografi.
Sehingga anak-anak lebih mudah memahami materi ilmu geografi, dan dalam ilmu geografi, banyak tujuan dan fungsi penting yang perlu diketahui seperti, membuat mitigasi bencana, melihat topografi di area perkebunan dan lain-lain.
“Apalagi daerah pengunungan seperti Bener Meriah merupakan daerah rawan longsor, juga tentang kondisi topografi lahan perkebunan,” kata Ziaurrahmi, Sabtu 12 Februari 2022.
Harapannya, setelah mereka mempelajari dasar-dasar ilmu geografi dengan menggunakan media pembelajaran, akan membuat mereka merasa tertarik terhadap ilmu geografi sehingga membangkitkan semangat untuk ingin mempelajari ilmu geografi di kemudian hari.
Ziaurrahmi didampingi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKM Zulkifli, Mkom menyampaikan bahwa di awal belajar mereka di ajak untuk menghafal nama-nama planet sesuai dengan urutan dalam tata surya dengan benar.
Kami ajarkan berbagai hal tentang bencana alam, beberapa mitigasi yang harus dilakukan saat terjadi bencana,” ujar Ziaurrahmi.
Menurut Ziaurrahmi dalam pelaksanaan program ini dirinya dibantu anggota kelompok mahasiswa KKM Umuslim di kampung Wonosari yaitu, Luthfi, Saifan, Ziaurrahmi, Najatul Ula, Anisah, Nelly Aulianda dan Fitri Hidayani.
Setelah selesai belajar anak-anak, mereka praktekkan dengan cara membuat media pembelajaran dari berbagai barang bekas, termasuk dari koran bekas.
Peserta punya semangat belajar yang sangat luar biasa, dan mereka sangat respek terhadap berbagai hal tentang ilmu kebencanaan, apalagi mahasiswa KKM mengajar dengan media yang mudah dipahami, ujar Ziaurahmi.(Humas-Umuslim)