Sebanyak 128 calon mahasiswa baru program Pascasarjana Magister (S2) semester ganjil tahun akademik 2022/2023 Universitas Almuslim (Umuslim) yang telah mendaftar tahap pertama mengikuti seleksi, di kampus Umuslim, Sabtu (23/7/2022).
Ketua pelaksana ujian Dr.drh.Zulfikar,MSi menjelaskan yang mengikuti seleksi merupakan pendaftar tahap pertama, untuk tahap kedua seleksinya berlangsung bulan Agustus nanti.
Seleksi turut dipantau rektor umuslim Dr.Marwan,MPd berlangsung satu hari penuh berupa seleksi Tes Potensi Akademik (TPA) sistim CBT di laboratorium komputer Gedung MA Jangka, Kampus Induk Umuslim, kemudian Tes Kemampuan Bahasa Inggris (TOEFL) di Laboratorium Bahasa Kampus Timur Umuslim dan
Kemudian tes wawancara lokasinya di Kampus Pascasarjana Ampon Chiek Peusangan.
Rincian peserta tes sebagai berikut untuk Program Studi Magister (S2) Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL) sebanyak 13 mahasiswa.
Program Studi Magister (S2) Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 17 mahasiswa.
Prodi Administrasi Pendidikan (AP) 98 Orang, jumlah semuanya ada 128 orang, urai Dr.drh.Zulfikar.
Rektor Umuslim Dr Marwan, MPd didampingi Direktur Pascasarjana Dr.Cut Azizah, ST.,MT disela-sela memantau peserta seleksi menyampaiakan, tujuan menyeleksi calon mahasiswa baru program pascasarjana (magister (S2) untuk mengetahui tingkat kemampuan calon mahasiswa program pascasarjana (S2) sebagai masukan (input) bagi kampus untuk proses perencanaan pembelajaran nantinya.
Sehingga lulusan memiliki kualitas akademik sesuai standar mutu dan harapan pengelolaan program studi dan dapat menunjang proses akreditasi.
Selain itu pada kesempatam tersebut Marwan mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah yang telah memberi kesempatan kepada ASN di daerahnya untuk melanjutkan pendidikan Pascasarjana (Magister).
Ini merupakan kesempatan yang baik bagi aparatur pemerintah melanjutkan pendidikan di tiga prodi program pascasarjana Universitas Almuslim.
Apalagi Umuslim telah menandatangani kerjasama (MOU) dengan beberapa pemerintah kabupaten/kota seperti dengan Pemkab Bireuen, Aceh Barat, Aceh Tenggara, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Utara dan beberapa kabupaten/kota lainnya di Aceh, jelas Rektor Umuslim.(Humas-Umuslim)