Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mapala ALASKA ( Aneuk Alam Sayang Lingkungan) Universitas Almuslim Peusangan Bireuen lakukan Alaska Rafting Expedition (AREX) di Krueng Peusangan mulai dari hilir di Danau Lut Tawa Kabupaten Aceh Tengah sampai hulu Di Kuala Ceurapee Kabupaten Bireuen.
Pelepasan keberangkatan tim Mapala Alaska Universitas Almuslim dilakukan Warek III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Almuslim, Muliari,S.Kel.,MSi, di pelataran halaman gedung MA Jangka kampus Induk Universitas Almuslim Jumat, (29/7/2022).
Muliari dalam arahannya mengharapkan kepada tim ekpedisi agar tetap menjaga kekompakan, kebersamaan dan terus menjaga kesehatan.
Selain itu tim juga diminta untuk menjaga nama baik kampus dan keluarga, kalau ada hal-hal yang menganjal dilapanagan agar cepat diberitahukan kepada dewan pembina atau dewan senior, harap Muliari.
Harapannya expedisi ini bisa memberikan suatu manfaat bagi penelitian mahasiswa dan kampus, maka galilah setiap persoalan dan data yang didapatkan dilapangan, sehingga .dapat berguna bagi kampus dan bidang kemahasiswaan.
Warek III Umuslim juga menghimbau seluruh Ormawa Universitas Almuslim untuk dapat melakukan kegiatan besar dan bermanfaat lainnya guna pengembangan diri minat bakat mahasiwa maupun penelitian dan pengabdian yang bermanfaat bagi banyak pihak, harapnya.
Ikut menyampaiakan sambutan dewan pembina disampaikan Chalil Asyari,MP.d, mengharapkan kepada peserta expedisi agar selalu menjaga waktu dan membaca situasi kondisi alam.
Arahan juga disampaikan dewan senior UKM Alaska Umuslim Suryadi Dipa menyampakaian sejarah kegiatan expedisi, dimulai dari pendakian gunung dan beberapa kegiatan lain yang sudah sukses dilakuakn UKM Alaska, sehingga lahirnya Alaska RaftingExpedition (AREX) di Sungai peusangan.
Kegiatan Expedisi AREX ini dilaksanakan sebagai pengganti kegiatan expedisi Leuser yang rencananya dilaksanakan tahun 2022, juga mengingat belum ada yang pernah melakukan expedisi di Sungai Krueng Peusangan, sehingga berinisiatif untuk melakukan kegiatan ini, jelas Suryadi..
Kegiatan Expedisi ini bukan bertujuan gagahan, tetapi harus ada satu tekad, bahwa kegiatan ini dapat memberi manfaat baik bagi alam maupun bagi manusia, ujar Suryadi Dipa mantan ketua PEMA Umuslim.
Menurut ketua tim ekpedisi Rozi Aulia didampingi ketua umum UKM Alaska Muhammad Zaki, kegiatan ekspedisi ini diberi nama ekspedisi Alaska RaftingExpedition (AREX), dengan jumlah anggota berjumlah 14 orang, target pengarungan maksimal 8 hari.
Ekspedisi ini awalnya dimulai tanggal 30 Juli 2022 dengan titik start di danau Lut Tawar, mengingat kondisi cuaca beberapa hari ini dengan intensitas hujan yang tinggi telah meningkatkan debit air di Sungai Krueng Peusangan, sehingga akan menghambat proses pengambilan data pada titik-titik point yang telah di mapping sebelumnya.
Maka start ekspedisi diundur beberapa hari sampai debit air Krueng Peusangan kembali normal.
Menurut Muhammad Zaki penundaan expedisi ini karena dikhawatirkan akan menggangu aktivitas penggambilan data ilmiah, disebabkan debit air terlalu besar dan arus yang semakin kencang.
Karena ekspedisi ilmiah tidak hanya adventure, maka proses pengambilan data menjadi hal penting yang perlu diperhatikan selain juga kesehatan dan keselamatan team selama ekspedisi, jelasnya.
Hasil kegiatan nantinya berupa data ilmiah akan dipaparkan dalam Seminar Lingkungan yang dilaksanakan beberapa pekan setelah expedisi sekaligus memperingati Milad UKM PA-LH Alaska ke 17 dan HUT RI ke-77.
.
Pelepasan dihadiri kabag kemahasiswaan, kabag humas, dekan Fikom, dewan pembina Alaska, dewan senior Alaska, Pema, organisasi mahasiswa, serta beberapa tamu undangan dari organisasi pencinta Alam. (Humas-Umuslim)
Foto : Muzammil