Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Universitas Almuslim Peusangan, Bireuen, Universitas Almuslim menghadirkan Muhammad Zulfadhli Alfasiy MPd atau Fadli Aksi yang merupakan salah seorang alumninya sebagai penceramah Maulid.
Kegiatan maulid dirankaiakan dengan santunan anak yatim beryepatan dengan hari jadi Univerrsitas Almuslim ke 20 turut dihadiri ratusan undangan berlangsung di kampus timur Umuslim, Senin (16/1/2023).
Penceramah Maulid Muhammad Zulfadhli Alfasiy MPd atau Fadli Aksi salah seorang alumni Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Almuslim dalam ceramahnya menceritakan keteladaan Rasulullah yang ditularkan kepada para sahabatnya.
Menurut fadli keteladanann tersebut perlu kita contoh, bukan justru mencontohkan perilaku teman-teman artis di televisi,ujar Fadli.
Penceramah yang lebih dikenal dengan Fadli Aksi merupakan Alumni Akademi Sahur Indonesia (Aksi) Indosiar pada kesempatan tersebut juga memaparkan sejumlah problematika kalangan mahasiswa di era teknologi digital saat ini, dimana menurutnya sebagiannya tidak bisa membentengi diri dari pengaruh budaya luar.
Menurutnya mahasiswa yang merupakan agent of change, harus dapat membuat perubahan positif dan konstruktif melalui perkembangan teknologi, bukan justru ikut-ikutan budaya luar,” papar Fadli.
Menurut Ketua Panitia, Hakim Muttaqin MEc Dev, acara bertepatan dengan hari jadi Umuslim ke-20, kegiatan juga diisi dengan santunan anak yatim yang berasal dari anak masyarakat di seputaran kampus.
Sementara Rektor Umuslim Dr Marwan MPd mengatakan peringatan maulid tidak saja sebagai keagitan rutin, tetapi lebih kepada upaya meneguhkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW.
“Semoga kita semua dapat meneladani kehidupan Rasulullah,” ungkap Dr.Marwan, MPd.
Peringatan maulid di Umuslim dihadiri sejumlah alumnus yang sekarang tersebar di sejumlah kabupaten/kota, selain itu juga turut hadir sejumlah tokoh Aceh dan unsur Forkopimda Bireuen. Antara lain hadir mantan Wakil Ketua DPRA Sulaiman Abda, mantan Bupati Bireuen Muzakkar A Gani, Kadis Syariat Islam Aceh, serta unsur tokoh masyarakat gampong yang berada di lingkungan Peusangan Raya yaitu: Peusangan, Peusangan Selatan, Peusangan Siblah Krueng, dan Jangka.(Humas-Umuslim)