Sebanyak 314 mahasiswa Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan, Bireuen, disebar ke 77 gampong dalam empat kecamatan di Pidie Jaya untuk melaksanakan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) selama satu bulan.
Prosesi penyerahan mahasiswa untuk terjun ke gampong berlangsung di lobbi Pusat Pemerintahan Pidie Jaya, Rabu (25/1/2024).
Rektor Umuslim Dr Marwan MPd menyerahkan sebanyak 314 mahasiswa tersebut kepada Pemkab Pidie Jaya diterima Wakil Bupati Pidie Jaya Dr Said Mulyadi SE MSi.
Menurut ketua Panitia Pelaksana KKM Umuslim Angkatan XXII Tahun Akademik 2022/2023Drs Syarkawi MEd, menjelaskan peserta KKM di Pidie Jaya berjumlah 314 mahasiswa, terdiri dari 78 laki-laki dan 236 perempuan.
Para mahasiswa akan melaksanakan KKM selama 30 hari, 24 Januari – 21 Februari 2022. “Mereka ditempatkan di empat kecamatan, yaitu Pante Raja disebar di 10 desa, Trienggadeng (27 desa), Ulim (30 desa), dan Bandar Dua (10 desa),” rincinya.
Rektor Umuslim Dr Marwan MPd pada saat penyerahan kepada Pemkab Pijay meminta peserta KKM menjaga kekompakan dengan anggota kelompok dan masyarakat.
“Mahasiswa harus menjalin kebersamaan dan dapat beradaptasi dengan masyarakat serta anggota kelompok dalam melaksanakan kegiatannya,” harapnya.
Terlebih saat musim banjir, lanjut dia, mahasiswa harus jadi pelopor penanggulangan bencana sehingga kehadiran peserta KKM bermanfaat bagi masyarakat di daerah pengabdiannya. “Kita harus ringan langkah dan harus ringan tangan dalam membantu masyarakat,” sebut Marwan.
Dr Marwan juga mengharapkan peserta KKM berperan aktif dalam penguatan Syariat Islam di daerah pengabdiannya, di antaranya senantiasa meramaikan meunasah atau mesjid di setiap waktu salat,” harapnya.
Sementara Wakil Bupati Pidie Jaya Said Mulyadi mengatakan kehadiran peserta KKM di daerahnya merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat setempat.
“Semoga mahasiswa Umuslim ini mampu membangun dan menggali potensi diri selama di Pidie Jaya dengan mayoritas masyarakatnya merupakan petani,” tutur Wabub Pijay.
Said Mulyadi juga berpesan kepada mahasiswa yang melaksanakan KKM agar dapat memakmurkan tempat ibadah, baik di meunasah maupun mesjid.
“Mahasiswa juga kami harapkan dapat membantu memaksimalkan pengoperasian web gampong, khususnya situs SIGAP yang merupakan website resmi dari Pemerintah Aceh,” harap Said Mulyadi.(Humas-Umuslim).