Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan Bireuen kembali mengirimkan mahasiswanya untuk kuliah selama satu tahun (dua semester) di Nagoya Gakuin University (NGU) Jepang.
Mahasiswa yang akan diberangkatkan tersebut Muhammad Arfan Fiqhey dari Prodi Hubungan Internasional (HI) Fakultas Sosial dan Ilmu politik (Fisip) direncanakan berangkat ke Jepang tanggal 20 Maret 2023.
Pelepasan keberangkatan Muhammad Arfan Fiqhey dilakukan dalam satu acara bersamaan dengan penyambutan kembalinya tiga mahasiswi Universitas Almuslim yang telah menyelesaikan program pertukaran mahasiswa di Universitas Nagoya Gakuin (NGU) Jepang selama 1 tahun.
Ketiga mahasiswi tersebut Amelia Rizkiani (Prodi Bahasa Inggris), Raihan Hayati dan Qurrata Ayun (Prodi PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Dalam pertemuan pelepasan dan penyambutan berlangsung di ruang rapat kampus Ampon Chiek kampus Umuslim, Selasa (14 Maret 2023) turut dihadiri dosen Internasional Universitas Almuslim dari NGU Jepang, Prof. Saeki Natsuko, Ir. Zahrul Fuadi, M.P, selaku ketua Senat Universitas, Wakil Rektor I Umuslim Dr. Halus Satriawan, S.P., M.Si, Dekan Fkip Drs. Taufik, M.Pd, Dekan Fisip Rahmad, S.Sos., M.AP, Koordinator MBKM Misnawati, M.Pd, Ketua prodi Ilmu Hubungan Internasional Risky Novialdy, S.IP., M.H.I,, ketua prodi Bahasa Inggris Dr. Silvi Listia Dewi, S.Pd., M.Pd dan Kepala Kantor Urusan Internasional Fauzi, S.IP, M.A.
Pada kesempatan tersebut turut disampaiakan ucapan terimakasih dari tiga mahasiswi yang baru pulang dari Jepang, mereka mengucapkan terimakasih atas bantuan dan dukungan Universitas sehingga mereka bisa kuliah di negera matahari terbit selama satu tahun.
Banyak pengalaman dan suka duka mereka dapatkan selama kuliah dan belajar di luar negeri bersama mahasiswa yang berasala dari seluruh dunia belajar di Universitas Nagoya Gakuin, Jepang, ujar Amelia Rizkiani didampingi Raihan Hayati dan Qurrata Ayun.
Saat acara pelepasanan dan penyambutan pada kesempatan tersebut juga turut didiskusikan terkait program MBKM, penyesuaian kredit Internasional, dan mekanisme pertukaran mahasiswa Internasional yang lebih baik ke depannya.
Secara terpisah Rektor Universitas Almuslim Dr.Marwan, MPd menyampaikan bahwa Universitas Almuslim setiap tahun mengirimkan mahasiswanya untuk mengikuti kuliah di NGU Jepang, program tersebut merupakan implementasi kerjasama yang telah terjalin dua kampus tersebut sejak tahun 2016.
Program ini akan terus dipertahankan kelanjutannya dan NGU Jepang juga setiap tahunnya mengirimkan mahasiswa dan dosennya hadir di Universitas Almuslim Peusangan Bireuen, ujarnya.
Program pengiriman mahasiswa untuk mengikuti kuliah di NGU Jepang merupakan implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) pertukaran mahasiswa ke luar negeri, jelas Dr.Marwan,MPd.
Harapan kita adanya pertukaran mahasiswa ini terus berlanjut untuk melahirkan lulusan Umuslim yang siap menghadapi tantangan global masa akan datang.
Kemudian kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) Umuslim) Fauzi, S.IP, M.A menyampaikan tahun 2023 ini, Universitas Almuslim merencanakan mendatangkan native speaker Bahasa Inggris sebagai langkah implementasi kerjasama dengan ICEE USA Singapore serta menerima mahasiswa Asing dari Malaysia dan Jepang.
Kerjasama ini merupakan bagian kontribusi Universitas Almuslim dalam memberikan pelayanan pendidikan terbaik bagi putra-putri bangsa, khususnya Aceh, ujarnya. (Humas-Umuslim).