M Romi Maulana dan Ridha Akmal mahasiswa Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan politik Universitas Almuslim melakukan magang di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia (PMPP TNI) Bogor, Jawa Barat.
Menurut ketua Prodi Ilmu Hubungan Internasional Fisip Universitas Almuslim, Risky Novialdi SIP MHI, Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia (PMPP TNI) Bogor, merupakan satuan yang berada di bawah kendali Markas Besar Tentara Nasional Indonesia diperuntukan bagi calon Pasukan Perdamaian Indonesia, yakni Kontingen Garuda yang akan bertugas ke luar negeri.
Dalam upaya implementasi pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, mahasiswa Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fisip Universitas Almuslim, mengirimkan mahasiswanya magang di kantor tersebut.
Jadi kehadiran dua putra Bireuen Aceh yang merupakan mahasiswa Prodi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan politik Universitas Almuslim dalam rangka implementasi program Merdeka belajar Kampus Merdeka (MBKM), jelas Risky Novialdi SIP MHI.
Hal ini karena Prodi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan politik Universitas Almuslim memiliki konsentrasi khusus yang mengkaji tentang Keamanan dan Perdamaian Global (KPG), jelas Risky.
Menurut Risky Novialdy, sebenarnya selain di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia (PMPP TNI) Bogor, banyak tempat lain yang menjadi mitra Universitas Almuslim, sebagai tempat magang mahasiswa, baik dalam maupun luar negeri, seperti Konsulat India di Medan, juga konsulat jenderal Indonesia di Mumbai India dan sejumlah kantor pemerintahan dan perusahaan swasta lainnya.
M Romi Maulana didampingi Ridha Akmal menceritakan pengalaman magang di PMPP TNI Bogor, menurutnya suasananya sangat menyenangkan, pegawai dan staf kantor sangat baik dan ramah menerima dan mengajarkan kami berbagai hal.
Banyak ilmu dan pengetahuan secara praktis kami dapatkan langsung dari para pengambil kebiajakan di kantor tersebut.
“Terus terang kami sangat kagum kondisi pekerjaan dari dunia kemiliteran, jika selama ini TNI identik dengan kegiatan kaku dan keras, setelah kami magang di tempat tersebut teryata di PMPP Bogor dipenuhi dengan pasukan-pasukan yang mempunyai intelektual akademis dan kecerdasan tinggi”, cerita M Romi Maulana.
Mereka tidak hanya ahli bidang kemiliteran tetapi juga punya kemampuanberbahasa asing, kemampuan berdiplomasi dan kecakapan dalam berinteraksi, ceritanya..
Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia (PMPP TNI) Bogor juga seringkali melaksanakan kegiatan kursus bertujuan membentuk pasukan-pasukan perdamaian yang kuat.
Kegiatan kursus melibatkan sejumlah negara didunia baik negara kawasan Eropa, seperti misalnya Kanada, Inggris, Amerika Serikat, juga negara-negara kawasan Asean dan Asia, misalnya Malaysia, Thailand, Philipina, Nepal, Mongolia, jepang Vietnam, Pakistan dan sejumlah negara lainnya.
Saat pelaksanaan kursus kami mahasiswa magang juga turut dilibatkan baik dalam kepanitian ataupun peserta , timpal Ridha Akmal.
Sehingga kami merupakan warga sipil, sedikit banyaknya mendapatkan tambahan pengetahuan tentang dinamika dan teknik orang-orang militer melakukan diplomasi dengan negara lain yang ada di dunia, teknis penjamuan tamu asing, cara berinteraksi dengan militer , proses pengiriman tentara perdamaian ke daerah konflik di dunia.
“Harapan kami, semoga Universitas Almuslim khususnya Prodi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan politik ke depan dapat mengirimkan lagi mahasiswa untuk melaksanakan magang ke PMPP TNI Bogor, harap M Romi Maulana dan Ridha Akmal. (Humas-Umuslim).
.