Mahasiswa Umuslim Bawa Pulang Dua Piala di MTQ Aceh 2025

Bireuen, 8 November 2025 Dua mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan, Bireuen, berhasil mengharumkan nama kampus dan daerahnya setelah menyabet dua piala dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-37 tingkat Provinsi Aceh tahun 2025 yang digelar di Pidie Jaya, 1-7 November lalu.

Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi civitas akademika universitas, dan menambah daftar panjang keberhasilan mahasiswa FKIP Umuslim di tingkat provinsi dan nasional.

Dalam acara penutupan yang berlangsung di Venue Utama Halaman Kantor Bupati Pidie Jaya, Jumat malam (7/11), Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, SE, secara resmi menutup rangkaian MTQ tersebut dan mengumumkan hasil resmi dari kompetisi bergengsi ini.

Berdasarkan pengumuman resmi di laman https://mtq.pidiejayakab.go.id, Kabupaten Aceh Besar keluar sebagai juara umum dengan total nilai 379 poin, meraih 14 kategori juara 1, 3 juara II, dan 2 juara III. Sementara itu, Kabupaten Bireuen menempati posisi ke-9, dengan meraih juara 1 di dua cabang dan tiga cabang juara III.

Dari hasil perlombaan, tercatat nama Fikra Adila, mahasiswa PGSD, meraih Juara I Khattil Qur’an Golongan Naskah Putri, dan Laina Nadila, mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris, meraih Juara III Cabang Syarhil Qur’an Putri.

Rektor Universitas Almuslim, Dr. Marwan M.Pd, secara khusus menyampaikan ucapan selamat dan rasa bangga atas keberhasilan kedua mahasiswinya tersebut. Dalam sambutannya, Rektor menegaskan, “Prestasi ini membuktikan bahwa mahasiswa Universitas Almuslim mampu bersaing dan menunjukkan kualitas terbaik di bidang keislaman dan seni kaligrafi Al-Qur’an. Semoga keberhasilan ini menjadi motivasi besar bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan membawa nama baik universitas di tingkat yang lebih tinggi.”

Keberhasilan Fikra dan Laina ini, menurut Rektor, juga menjadi bukti bahwa pendidikan di universitas ini mampu melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga mampu mengembangkan potensi keislaman dan seni Islami secara kreatif dan bermakna.

Diharapkan, prestasi ini akan semakin memotivasi civitas akademika dan mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama universitas di berbagai kompetisi tingkat nasional dan internasional.[Humas_Umuslim]