
Bireuen, – Salah satu mahasiswa Universitas Almuslim (Umuslim) berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih predikat Raja Baca dalam kompetisi Duta Baca yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Bireuen. Acara kompetisi ini berlangsung di Aula Lama Setdakab Bireuen pada hari Rabu, 30 April 2025.

Kompetisi Duta Baca tahun ini diikuti oleh 38 peserta dari berbagai perguruan tinggi yang berlokasi di Kabupaten Bireuen. Penilaian dalam kompetisi ini mencakup beberapa aspek krusial, antara lain kemampuan membaca kritis, kapasitas berpikir analitis, serta keterampilan dalam menyampaikan gagasan secara efektif.
Setelah melalui serangkaian tahapan penilaian yang ketat, dewan juri menetapkan pemenang untuk kategori Raja Baca dan Ratu Baca, serta juara untuk kategori intelegensi dan tiga juara favorit. Muhammad Sejahtera, seorang mahasiswa semester VI pada program studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Umuslim, dinobatkan sebagai Raja Baca Kabupaten Bireuen tahun 2025.
Muhammad Sejahtera menyampaikan bahwa proses kompetisi melibatkan berbagai tahapan, mulai dari tes tulis hingga presentasi. Ia mengungkapkan rasa syukur atas pencapaiannya, “Alhamdulillah, saya kembali berhasil menjadi Duta Baca Bireuen. Prestasi ini tidak terlepas dari dukungan yang luar biasa dari orang tua, rekan-rekan, para dosen, dan pihak-pihak lainnya.”
Lebih lanjut, Muhammad Sejahtera mengutarakan harapannya, “Harapan saya adalah untuk meningkatkan minat baca dikalangan generasi muda dan menjadikan membaca sebagai kebiasaan yang menyenangkan dan bermanfaat.” Sebagai Duta Baca, ia berencana untuk menginisiasi berbagai kegiatan literasi, seperti seminar, workshop, dan lomba membaca, guna menginspirasi masyarakat agar lebih mencintai buku. Ia meyakini bahwa membaca merupakan kunci fundamental dalam memperluas wawasan dan meningkatkan pengetahuan.
Selain Muhammad Sejahtera, mahasiswa FISIP Umuslim lainnya juga berhasil meraih beberapa penghargaan dalam kompetisi ini. Prestasi tersebut meliputi:
Juara Favorit 1 Husnul Zikra (Ilmu Hubungan Internasional)
Juara Favorit 2 Nada Simphony (Administrasi Publik)
Juara Favorit 3 Fikri Syahputra (Administrasi Publik)
Juara Intelegensi Fadila Buton (Ilmu Hubungan Internasional)
Keberhasilan kelima mahasiswa FISIP Umuslim ini, sebagaimana dinyatakan oleh Dekan FISIP Umuslim, Jamaluddin, SE., M.Si., Ak., CA, CPAs., CAFP, merupakan bukti nyata bahwa mahasiswa FISIP tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki semangat literasi yang kuat dan berperan aktif dalam membangun budaya intelektual di masyarakat.
Pernyataan Dekan FISIP Umuslim ini sejalan dengan pandangan Rektor Universitas Almuslim, Dr. Marwan, M.Pd., yang senantiasa menekankan pentingnya mahasiswa untuk menjadi kreatif, inovatif, dan aktif dalam berbagai kegiatan positif. Rektor Marwan menyatakan, “Mahasiswa harus mampu membangun budaya diskusi guna melahirkan ide-ide yang kreatif dan kritis.”
Dengan adanya penambahan prestasi ini, diharapkan semangat juang Muhammad Sejahtera dan rekan-rekannya dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya. Rektor Marwan menutup pernyataannya dengan menekankan, “Prestasi yang diraih oleh mahasiswa Umuslim ini membuktikan bahwa dengan belajar, semangat, kerja keras, dan komitmen, tidak ada hal yang tidak mungkin dicapai.”
Penobatan dan prestasi yang diraih ini diharapkan tidak hanya sekadar seremoni, melainkan dapat memperkuat sinergi dalam upaya membangun budaya belajar di Kabupaten Bireuen. Muhammad Sejahtera menjadi contoh nyata yang dengan bangga membuktikan kelayakannya sebagai Raja Baca tahun 2025.(MZ)
