Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2025, Mahasiswa Universitas Almuslim (Umuslim) dari Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (HIMA-PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) sukses menyelenggarakan sebuah seminar penuh inspirasi di Aula MA Jangka. Kegiatan ini berlangsung pada hari Rabu, 30 April 2025, mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Pembukaan acara diawali dengan penampilan tari tradisional dari Sanggar Mirah Delima yang membawakan tarian Ranup Lampuan, menambah suasana meriah dan memperkaya suasana pembuka acara.
Mengusung tema besar: “Peran Generasi Z sebagai Calon Guru dalam Membekali Generasi Alpha di Era Pendidikan yang Berkembang Pesat”, seminar ini sangat relevan dengan tantangan dan peluang di dunia pendidikan saat ini. Tema ini menegaskan pentingnya peran generasi muda, khususnya calon guru, dalam mempersiapkan generasi berikutnya sebagai agen perubahan di masa depan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program yang diselenggarakan oleh HIMA-PGSD FKIP Universitas Almuslim. Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran, kompetensi, dan inovasi mahasiswa dalam menyongsong tantangan pendidikan masa depan serta menumbuhkan semangat inovatif di kalangan calon guru.
Acara ini diisi oleh dua narasumber utama, yakni Rizki Dasilva, S.Pd.I., MA, dan Nida Kurniawati, M.Pd., yang berbagi wawasan dan pengalaman berharga di bidang pendidikan. Selain itu, acara juga menampilkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Mukhsin dari Prodi Bahasa Indonesia, serta penampilan lagu kebangsaan Indonesia dan Hymne Aceh, yang menambah suasana khidmat dan nasionalis.
Selama seminar berlangsung, hadir pula sesi tanya jawab yang interaktif antara peserta dan narasumber. Antusiasme peserta terlihat dari berbagai pertanyaan terkait peran dan tantangan guru di masa depan, yang dijawab langsung oleh narasumber dengan penuh semangat dan inspiratif.
Tak hanya itu, panitia juga menyiapkan berbagai doorprize menarik sebagai bentuk apresiasi bagi peserta yang beruntung. Beberapa peserta mendapatkan hadiah sebagai motivasi untuk terus aktif dan berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan.
Dalam sambutannya, Dekan FKIP, Dr. Sari Rizki, M.Psi., menyampaikan harapan dan motivasi agar mahasiswa lebih mandiri, inovatif, dan berpikiran positif. Ia menegaskan bahwa mahasiswa berprestasi akan mendapatkan reward internasional sebagai bentuk apresiasi dan motivasi untuk terus berkarya.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan, Dr. drh. Zulfikar, M.Si., mewakili Rektor Umuslim Dr. Marwan, M.Pd, Ia menyatakan bahwa Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap 1 Mei harus menjadi momentum untuk menambah wawasan dan meningkatkan kompetensi calon guru. “Guru adalah cahaya pendidikan, simbol cinta kepada ilmu dan bangsa,” ujarnya.
Acara terus berjalan dengan beberapa penyampaian dari ketua panitia seminar Rini andriani Fitri, dan ketua HiMA-PGSD Ahmad Ridha Firnanda, yang sama-sama menyampaikan rasa syukur atas kesuksesan cara ini dan berharap menjadi inspirasi untuk mereka guru dimasa depan.
Pada sesi pemaparan, pemateri pertama Rizki Dasilva menegaskan bahwa tidak ada yang tidak mungkin. “Perubahan pasti terjadi, asal kita fokus dan bersemangat dalam mengejar impian,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya budaya belajar yang penuh cinta dan kasih sayang.
Sesi pemateri kedua, Nida Kurniawati menambahkan bahwa menjadi guru harus multitalenta dan mampu menyesuaikan pola mengajar dengan perkembangan teknologi. “Teknologi memiliki pengaruh besar dalam dunia pendidikan, dan guru harus mampu beradaptasi serta berinovasi,” ujarnya.
Seminar ini diakhiri dengan semangat baru untuk menciptakan generasi calon guru yang profesional, inovatif, dan penuh dedikasi dalam memajukan dunia pendidikan Indonesia.(MZ)