Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Acehsiap memberikan dukungan penuh kepada Universitas Almuslim untuk membuka Fakultas Kedokteran.
Hal tersebut diungkapkan rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh Prof. Dr. Ir. Marwan saat menyampaiakan Orasi ilmiah dalam rangka rapat senat terbuka wisuda ahli madya, sarjana dan magister Universitas Almuslim Angkatan XXXVI, berlangsung di halaman M.A Jangka kampus Umuslim, Sabtu (16/12/2023).
Dalam pidato orasi ilmiah tersebut Prof. Dr. Ir. Marwan menyampaikan bahwa Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh, mendukung penuh keinginan Universitas Almuslim membuka Fakultas Kedokteran.
“Kami sangat mendukung lahirnya Fakultas Kedokteran Umuslim, dan sangat layak untuk diberikan rekomendasi oleh Kemenkes RI,” ujar Prof Dr Marwan.
Ia mengaku, Universitas Syiah Kuala (USK) berkenan menjadi perguruan tinggi pengampu untuk melahirkan Fakultas Kedokteran Universitas Almuslim, bahkan ada dosen USK sudah bekerja untuk mendampingi tim perencanaan pembukaan Kedokteran Umuslim.
Adanya pendampingan dari Fakultas Kedokteran USK, progres usulan Fakultas Kedokteran Umuslim diharapkan menjadi lebih cepat, ujarnya.
Kemudian Rektor Umuslim Dr.Marwan,MPd pada pidato rapat senat terbuka tersebut secara khusus mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Aceh atas dukungannya terhadap renacna pembukaan Fakultas Kedokteran Umuslim.
“Kami mohon bantuan kepada bapak Pj Gubernur untuk mendukung kami dengan peralatan laboratorium sehingga sarana dan prasarana pembelajaran untuk Fakultas Kedokteran menjadi lebih optimal” harap Dr.Marwan,MPd
Terimakasih juga disampaiakan kepada Rektor Universitas Syiah Kuala yang telah berkenan menjadi Perguruan Tinggi Pengampu untuk melahirkan Fakultas Kedokteran Universitas Almuslim.
Atas pendampingan dari FK USK, progres usulan Fakultas Kedokteran Umuslim menjadi lebih cepat, ungkap Rektor Umuslim Dr.Marwan,MPd.
Selain itu Terimakasih juga disampaikan kepada Pj Bupati Bireuen dan Ketua DPRK Bireuen yang telah memberikan dukungan penuh kepada Universitas Almuslim dalam bentuk sarana dan prasarana pendukung untuk melengkapi kekurangan sarana pembelajaran, serta dukungan penuh untuk menyiapkan berdirinya Fakultas Kedokteran Universitas Almuslim.
Sebanyak 32 orang dokter Spesialis diberikan penugasan khusus sebagai calon dosen Fakultas Kedokteran. Kebijakan ini merupakan langkah yang luar biasa untuk menjadikan Kabupaten Bireuen sebagai pusat pendidikan baru di Aceh.
Selain itu terimakasih juga disampaiakan kepada LLdikti wilayah XIII Aceh, Yayasan Almuslim, rumah sakit dan perguruan tinggi mitra serta sejumlah pihak yang tidak dapat kami sebutkan nama satu persatu yang telah bahu membahu membantu sehingga terlaksananya berbagai persiapan untuk kelancaran proses tersebut.(Humas-Umuslim).